Fakta! 410 Kilogram Kapas Digunakan Sebagai Bahan Kiswah!
Assalamualaikum Sahabat Arfa,
Kiswah atau penutup ka’bah memang sudah digunakan dari zaman dulu kala. Bentuknya bermacam-macam warna. Seperti yang disebutkan pada artikel sebelumnya, kiswah ka’bah juga pernah berwarna merah. Hingga saat ini, kiswah ka’bah ditetapkan berwarna hitam dengantulisan ayat-ayat Al-quran yang ditenun menggunakan benang disepuh emas sehingga menjadi berwarna emas.
Berat total 410 Kg kapas yang digunakan sebesar 1.300 kilogram. Wah berat ya ternyata. Apakah sahabat tahu kenapa kapas yang digunakan untuk bahan kiswah ka’bah? Yuk kita bahas.
Kapas Tahan Erosi
Kapas memiliki kelebihan sebagai bahan yang memiliki daya tahan lama untuk mencegah erosi. Apalagi pada bangunan. Kapas juga berasal dari pohon yang terbukti tahan dari segala cuaca panas dan dingin. Jadi, bukan tanpa sebab kapas digunakan untuk bahan kiswah. Selain sebagai komoditi yang tahan akan erosi, kapas juga material yang mudah untuk diolah.
Tulisan ayat-ayat Al-quran di bagian kiswah juga disempal dengan kapas sehingga tulisan ayat Al-quran tersebut terlihat menonjol.
Kiswah tersebut diproduksi atau ditenun di kompleks Raja Abdulaziz. Tidak sembarang untuk menenun kapas untuk kiswah, mesin yang digunakan juga menggunakan mesin tenun paling terbaru.
Salah satu keistimewaan kapas juga sebagai material yang mudah dicuci. Jadi, sahabat sudah mengetahui ya bahwa kiswah kabah terbuat dari 410 kilogram kapas dan mempunyai berat sebesar 1.300 kilogram.
Bagi sahabat yang belum pernah melihat kiswah secara langsung, jangan khawatir, hubungi tim Arfa Tours yang sudah dikenal berpengalaman dalam mengantarkan jamaah untuk menunaikan ibadah umroh dan haji.
